Pages

Thursday, May 15, 2014

Bule vs Lokal vs Korean



Hi, Ladies...
Suka sama tipe diantara ketiga cowok diatas ini? Suka boleh tapi ga butuh membanding-bandingkan kalau cowok bule, cowok Indo or cowok korea lebih baik. Berbeda selera boleh dong asal jangan menjadi rasis yah ;)
Di Indonesia lagi musimnya korean dramas or K-Pop yang para artisnya cute and charming so membuat para cewek berpikir kalau semua cowok korea itu cute (yah, namanya juga artis pasti yang dicari pemain yang berwajah tampan dan cantik) membuat tidak sedikit para cewek-cewek Indo menjadi terobsesi dengan cowok cute, kulit putih mulus dan trendi ini. Sama halnya dengan pandangan orang tentang bule, tinggi, hidung mancung, sexy and romantic. Well, semua efek dari movies yang kita tonton dan anggapan itu semua disamaratakan bahwa korean guys itu cute, bule itu romantic and cowok indo itu bla bla bla... Pada kenyataan tidak semua seperti itu. 

Ini pandangan gw tentang ketiga cowok diatas.

 

Kang Bule : Sorot matanya yang sexy, open-minded, romantis, mandiri, no basa-basi (meskipun ga semua). Diluar tentang fisik bule,  sifat mandirinya dan ga ada basa-basinya yang malah bikin gw klepek-klepek. Maksudnya mereka itu tidak akan mencoba bicara sesuatu yang hanya bertujuan untuk menyenangkan hati orang lain saja dan itu kenapa terkadang orang bule itu terlihat dingin sikapnya. 

Lokal : Cowok Indo itu unik. Cowok yang biasa covernya berantakan tapi aslinya mereka itu penyayang dan care banget tetapi sebaliknya cowok yang berpenampilan rapih, ganteng, doyan dandan, biasanya meragukan. Hahaha...  Ini hanya pengalaman pribadi aja. Ga semua cowok itu seperti itu. ;)  "Cintailah produk-produk Indonesia" ini yang selalu diucapkan para cowok single. Tenang aja kang, masih banyak ko cewek Indo yang lebih suka cowok lokal. Takut amat kehabisan stok. :D 

Korean : Rada susah gw komentar tentang cowok yang satu ini karena gw belum pernah ada teman korean in real life. Dilihat dari dramas sih, they look cute, sweetly innocent, fashionable dan katanya mereka juga disiplin. Gw sih ga pernah terpikir ingin dengan cowok korea karena takut kalah cantiknya. Hehehe... 

Kesimpulannya mau orang dari belahan dunia manapun mereka semua pastinya berbeda-beda dan jangan memandang sebelah mata melihat seseorang hanya dari penampilan fisiknya. Bule, lokal ataupun korean itu sih bagaimana selera kalian aja. Ngefans boleh tapi ga mesti merendahkan yang lain juga kan :) *curhat colongan* hahaha...



Mau punya pacar/suami bule?

Banyak orang terdekat bertanya "gimana sih cara dapetin pacar/suami bule?" hmm... Sebenarnya ga ada cara jitu atau pelet khusus buat dapetin bule tapi gw coba membagi sedikit tips yang gw tau dari pengalaman gw sendiri. Sebelum kamu usaha cari pacar/suami bule, apakah kamu sudah yakin kamu suka bule? Tidak hanya karena fisiknya? Kalau belum yakin, lebih baik mencari tau apakah kamu benar-benar suka dengan bule. Jangan sampai suatu saat nanti kamu ada kesempatan untuk ngedate dan kamu kaget "kenapa bule seperti ini yah!?!"  (bukan nakut-nakutin yah). 

Ini beberapa tips untuk mencari pacar/suami bule.

 

Sebelum mencari bule: 
  1. Mampu berbahasa asing. Minimal bahasa inggris basic untuk bisa ngobrol. Ga mungkinkan nanti kalau kamu ditanya bule malah melongo doang. Kecuali kang bulenya bisa bahasa Indonesia.
  2. Punya pemikiran terbuka & wawasan luas so asahlah otak jangan cuma bisanya dandan doang. Karena ini penting untuk menjadi bahan obrolan saat kamu ngobrol dengan bule. Mereka suka cewek yang berpikiran terbuka dan banyak wawasan.
  3. Mencari bule dimana? Awas, jangan salah tempat cari bule nanti kamu disangka cewek murahan. 
  •  tempat wisata, di pantai-pantai.
  • cafe, terkadang mereka suka live music cafe.
  • club (hmm... Sedikit ragu) karena suami gw bilang club itu hanya tempat untuk fun so kalau kalian ingin serius mencari pacar/suami sepertinya ini bukan tempat yang tepat untuk mencari bule yang serius but kalau hanya ingin cari teman sih no problemo. 
  • Internet, social media. Kalian semua tau, mungkin ini cara paling mudah karena tinggal duduk manis didepan laptop dan mencari wifi gratis di cafe. Hihihihi... Tapi kalian harus banyak berhati-hati karena sekarang banyak bule palsu alias scammer yang cuma ingin duit kalian aja. So be careful, ladies! 

Persiapan bertemu bule:
  1. Jangan takut, kalau kamu takut duluan gimana pdktnya. Bule juga manusia ko cuma bedanya mereka kebanyakan makan keju ^_^
  2. Berpenampilan alami & sederhana (jangan menor kalau dandan, tidak butuh makeup lengkap) yang penting bersih, rapih dan wangi itu udah cukup. karena kesederhanaan inilah yang sebenarnya menjadi daya tarik cewek Indonesia di mata para bule.
  3. Jangan jadi orang Indonesia banget, maksudnya bukan kamu harus cat rambut kamu jadi pirang, warnain mata kamu jadi warna-warni, atau operasi hidung kamu biar mancung. Maksud gw, selalu on time (jangan jam karet), bilang terus terang kalau tidak suka, jangan basa-basi (bilang "mungkin" padahal maksudnya "ngga"). karena mereka juga tidak suka basa-basi.
  4. Menghargai privacy, jangan asal tanya aja karena bule sangat menjaga & menghargai sesuatu yang privacy. Contoh bertanya agama karena kamu baru kenal so tahan dulu deh untuk bertanya tentang agama. Bule biasanya rada risih ditanya tentang ini. Gw tau untuk orang muslim ini paling penting mengetahui apa agamanya sebelum melanjutkan kearah yang lebih serius karena belum tentu semua bule mau menjadi mualaf .
Itulah beberapa tips dari gw. Tetap jaga sikap ya ladies, jangan sampai memberi kesan kamu ingin berkenalan dengan mereka hanya untuk fun, I mean sebagai cewek murahan. Semangat untuk bule hunter tapi tetap untuk urusan jodoh dan takdir itu rahasia Maha Pencipta :) 




Sunday, May 11, 2014

Masalah kalau suami gw bule...



Ini selalu menjadi hits topic pembicaraan para wanita Indo yang menikah dengan orang asing dan pastinya gw bukan orang pertama yang menulis blog tentang ini. Gw nulis ini hanya untuk sekedar bercerita aja jadi penting ga penting ya gw tulis semua (^^,) Gw punya banyak cerita mungkin lebih tepatnya pengalaman pribadi tentang pertanyaan orang-orang yang selalu hampir 98,99% sama. hihihi ga kreatif nih bikin pertanyaannya.

Pacar atau suaminya mba? Ini pertanyaan yang biasa ditanyakan. Terkadang gw cuma ngejawab asal "Cowok boleh nemu tadi di angkot". Kalau dipikir-pikir untuk apa yah mereka nanya!?! Hanya ingin tau atau...?? entahlah, intinya mau jawab pacar atau suami juga ga akan ngaruh, pasti nanti juga nanya lagi.

Kenal atau ketemu dimana? Baru gw bilang, bener kan nanya lagi. Kalau yang nanya orang yang ga kamu kenal atau yang ga suka sama kamu karena kamu bersuamikan bule, mau apapun jawaban kalian pasti mereka ada anggapan buruk. Contoh, kamu bilang ketemu di:
  • Di internet /chatting = Kamu biasa akan di cap cewek gampangan karena mereka berpikir ko mau dengan cowok dari dunia maya yang tidak tau jelas awal asal-usulnya dan lagi kalau ada cabe-cabean lewat dan denger langsung aja nyamber "oh cuma dari dunia maya toh, ga aneh, udah ga special lagi udah banyak yang kaya gitu".
    • Di Café/Bar = Dianggap cewek murahan atau cewek ga bener. Mereka akan berpikir nongkrong di café hanya untuk senang-senang dengan hal-hal tanda kutip. Kenyataannya banyak orang yang pergi ke café cuma beli secangkir kopi tapi numpang wifi gratisnya sampai tuh cafe tutup, hihihihi…
    Menurut gw sih mau ketemu di pasar ikan, atau di kali, atau bahkan di warteg ga jadi masalah selama itu masih tempat yang positif, lagian juga bukan urusan mereka. Namanya jodoh ga ada yang tau yah kita akan bertemu dimana karena bisa aja kita akan bertemu di tempat yang tidak biasa.

    Umur berapa mba suaminya? Pertanyaan 1 dan 2 udah dijawab, eh nongol pertanyaan yang lain. Ini bukan pertanyaan aneh untuk yang menikah dengan bule maupun yang sama orang pribumi. Tetapi ada maksud tertentu ketika mereka bertanya tentang umur kang bule. Karena terlalu banyak menonton infotainment tentang cewek yang menikah dengan bule yang umurnya terpaut jauh hanya ingin hartanya saja. Jadi selalu disamaratakan cewek yang menikah dengan bule yang lebih tua di cap buruk karena mereka berpikir kita menikah untuk merubah nasib. Contohnya: nikah sama bule biar dikata keren, mandi uang, rumah mewah dan bisa tinggal di negara asalnya so membuat mereka berpikir mau setua apapun bulenya ga peduli. Emangnya bule mesin ATM -_- Tidak semua bule kaya, banyak juga bule yang suka hidup sederhana. 

    Yakin mba suaminya belum punya istri di negaranya? Hadeuuuh…  mba/mas nanya mulu udah kaya petugas sensus penduduk. Inilah orang Indo rasa kepeduliannya sangat tinggi sampai urusan orang lain aja diurusin. Kalau udah dengar pertanyaan ini, gw biasa pura-pura ga dengar. Bodo amat, mereka mau ngomong apapun juga. Karena menurut gw pertanyaan mereka ga sopan. Anyway kalau kalian yakin dengan pasangan kalian lebih baik jangan hiraukan pertanyaan seperti itu, meskipun sebagian orang berpikir kalau cewek Indo hanya dibuat simpanan doang.

    Suaminya kerja apa mba? Masih belum selesai nanya juga :D "Kenapa mba/mas ingin tau kerjaan suami saya?" Suami gw juga kerja keras untuk bisa menghidupi keluarga kecilnya. Dia bukan dilahirkan dari keluarga raja atau ratu yang tinggal duduk anteng menikmati kekayaan. Bule juga sama kok susah payah demi mencari sesuap kentang, roti, dan keju. ;)

    Itulah beberapa pertanyaan yang selalu ngebuntut setiap gw jalan berdua dengan suami, ya kadang lucu kadang bikin sewot kalau udah nanya yang aneh-aneh. Ini hanya sekedar curhatan aja karena gw yakin banyak wanita yang menikah dengan orang asing di luar sana pun punya pengalaman yang sama dan biasanya pertanyaan ini terlontar bukan dari keluarga/teman dekat. Maaf yah kalau ada kata-kata yang menyinggung, sekali lagi ini hanya sekedar curhatan.




    Friday, May 9, 2014

    Tips Pacaran Jarak Jauh (LDR)

    Long Distance Relationship (LDR)


    Tidak semua pasangan cukup beruntung to be close for their relationship. For some reason or another there are some people who have to be apart. For things like work, school, etc. It might be a couple towns away, or even across the country. Well, menjaga hubungan tetap awet itu bukanlah hal mudah. In fact, it takes a lot more work than other relationship. Gw juga pernah merasa asin, asam, manis, pahitnya pacaran LDR dari yang berujung putus sampai yang berakhir indah dengan sebuah pernikahan :) kalian yang sedang menjalani LDR pastinya sudah tau bahwa long distance relationship are definitely risky, doesn't mean they are impossible. So, make sure, apakah kamu sudah siap menjalani LDR. Pacaran jarak jauh may be tough but it has it's own surprise too. Gw punya beberapa tips 4 hal yang paling terpenting dalam LDR.


    - Komunikasi

    Komunikasi ini adalah point penting. Jadi, jagalah komunikasi agar tetap lancar tetapi hindari komunikasi yang berlebihan karena bisa membuat pacar kamu merasa tidak memiliki privasi untuk diri sendiri. Banyak cara untuk berkomunikasi, use the internet and find things you both can do together, seperti skype, YM atau instant messanger lainnya yang menyediakan fasilitas video call, tentunya melalui sms dan juga telephone. Pastikan untuk luangkan waktu kamu untuk mengobrol panjang dengan pacar kamu. Ya minimum sekali seminggu di waktu weekend untuk melepas rasa kangen dan saling bertukar kabar. 

    - Kepercayaan

    Kepercayaan inilah yang akan menentukan berapa lama hubungan kalian bisa bertahan. Trust each other, without trust, there is no relationsship.
     1. Tidak mudah cemburu & curiga. Cemburu sih wajar karena cinta tetapi jangan terlalu berlebihan karena itu akan merusak hubungan kalian. Contoh:
    Doi: "sayang, hari ini aku akan pergi makan malam bersama teman-teman di warteg mpok syalala"
    Kamu: (menjawab sambil cemberut) Teman yang mana? Cewek atau cowok? siapa aja yang dateng? Mau ngapain aja? Nanti pulang jam berapa?
    Dan bla, bla, bla yang lain. Berilah pasangan kamu kepercayaan dengan menjawab simple.
    Kamu : "ok, have fun yah sayang :) Jangan pulang terlalu larut. Take care. Love you"
    Let your partner know that they can trust you. Doing everything to show that.
    2. Tidak posesif. Melarang boleh selama kamu tau itu untuk kebaikan pasangan kamu tapi jangan terlalu overprotective. Karena pasangan kamu juga butuh ruang untuk melakukan apa yang dia suka tentunya dengan penuh tanggung jawab.  Be positive.
    3. Terbuka dan jujur. Sama seperti hubungan pacaran biasa, LDR juga menuntut untuk kejujuran dan keterbukaan kamu terhadap pasangan. Jangan pernah mencoba menutupi sesuatu dengan kebohongan. Ingat, sedikit bohong demi kebaikan tetaplah bohong. Jangan bohong menjadi habit dalam hubungan kalian. ketika kamu ada masalah dengan dia, coba dikomunikasikan dengan baik-baik (jangan dalam emosi) dan cari solusi bersama.

    - Kesabaran

    I know, I know, it's just not that easy. A big key is making a long distance relationship work is patience. Namanya juga pacaran jarak jauh yah pastinya harus banyak bersabar. Patience with everything from your partner, other people, and time. Jangan terlalu banyak mengeluh karena itu hanya menguras energi kamu. Be patient and be happy.





    - Keyakinan

    Many people believe that long distance relationship are never going to work out. Mungkin family kamu, teman-teman kamu pernah bicara jangan terlalu serius menjalani LDR. Gw pikir kalau kamu dan pasangan kamu sudah yakin dan serius, just ignore everything they say,. Karena sangat penting untuk kalian yakin dan jangan banyak termakan gossip. Keyakinan bisa dibentuk dengan kepercayaan & komitmen yang sudah kalian buat. Yakinlah dengan diri kamu dan pasangan kamu kalau kalian berdua bisa setia, ini hanya masalah waktu dan akan indah pada waktunya nanti. 




    Cinta tidak pernah mengenal waktu dan jarak, stay strong and don't give up :) Semoga tips ini bermanfaat untuk kalian semua.